Kenali Penyebab dan 6 Cara Mengobati Radang Tenggorokan saat Puasa

Radang tenggorokan mudah menyerang ketika berpuasa. Seperti apa penyebab dan 6 cara mengobati radang tenggorokan saat puasa?

  • |
  • |
  • Health
Cara mengobati radang tenggorokan saat puasa

Radang tenggorokan adalah salah satu penyakit yang mudah menyerang ketika sedang berpuasa. Pasalnya melansir Kompas.com, risiko mengalami sakit tenggorokan akan semakin tinggi ketika berpuasa, apalagi jika kebersihan mulut dan gigi tidak dijaga dengan baik.

Untuk itu, kebiasaan membersihkan mulut dan gigi saat berpuasa akan sangat menentukan kondisi kesehatan kamu selama bulan Ramadan. Hal ini dilakukan agar sisa-sisa makanan yang ada di mulut tidak berpotensi menjadi sarang bakteri dan dapat menyebabkan berbagai penyakit, salah satunya radang tenggorokan.

Apalagi kita tahu ketika berpuasa, tubuh cenderung akan kekurangan cairan. Bakteri dan virus akan lebih mudah menyerang tubuh ketika sedang dalam kondisi seperti ini. Jika tidak dibersihkan dengan baik, sisa-sisa makanan tersebut akan menjadi energi untuk bakteri berkembang biak dan menyebabkan sakit tenggorokan.

Kondisi ini dapat membuat aktivitas berpuasa menjadi tidak nyaman, mengingat selama berpuasa, tenggorokan akan terasa kering. Untuk itu, kita perlu mencari cara mengobati radang tenggorokan agar bisa menjalankan ibadah puasa dengan lebih nyaman.

Penyebab Radang Tenggorokan Saat Berpuasa

Sebelum membahas penyebab radang tenggorokan saat berpuasa, sebenarnya apa itu radang tenggorokan?

Melansir My Cleveland Clinic, radang atau sakit tenggorokan adalah kondisi di mana seseorang merasakan rasa sakit yang gatal di bagian belakang tenggorokan. Kondisi ini juga tak jarang menyebabkan kamu merasakan sakit ketika menelan makanan ataupun berbicara.

Baca Juga: Jangan Sampai Bau Mulut! Hindari Makanan Penyebab Bau Mulut Ini

Kebiasaan tidur dengan mulut terbuka dapat menjadi salah satu penyebab radang tenggorokan. Bisa begitu karena bakteri dari udara bisa masuk dengan mudah ke dalam mulut hingga tenggorokan ketika seseorang bernapas dengan mulut.

Jika kondisi ini tak segera pulih setelah seminggu, sebaiknya segera periksa ke dokter agar tidak semakin memburuk. Pasalnya, sakit tenggorokan yang sudah parah dapat menimbulkan gejala yang semakin parah juga seperti demam, batuk, hingga pembengkakkan di bagian tenggorokan.

Berikut beberapa penyebab radang tenggorokan saat puasa, yaitu:

– Infeksi bakteri atau kuman yang disebabkan kurangnya kebersihan mulut dan gigi selama berpuasa.

– Alergi, misalnya alergi terhadap serbuk sari, tungau debu, hewan peliharaan, atau jamur dapat membuat tenggorokan kering dan gatal.

– Kurangnya cairan di dalam tubuh sehingga menyebabkan tenggorokan menjadi kering dan gatal.

– Gangguan asam lambung naik, ini juga dapat membuat napas menjadi tidak sedap.

– Karena ketika berpuasa kita hanya makan dan minum saat sahur dan berbuka, mengonsumsi makanan yang terlalu dingin, panas, pedas, dan lainnya dapat membuat tenggorokan memberikan rangsangan kaget.

6 Cara Mengobati Radang Tenggorokan agar Puasa Lebih Nyaman

1. Rajin membersihkan mulut dan gigi

Salah satu hal terpenting yang tak boleh dilewatkan setiap hari adalah membersihkan mulut dan gigi. Ketika berpuasa, cobalah untuk selalu membersihkan mulut dan gigi saat sahur dan berbuka puasa untuk menghilangkan sisa-sisa makanan yang menempel di mulut.

Dengan mulut yang sehat, maka kondisi tenggorokan juga akan terbebas dari bakteri yang berasal dari sisa-sisa makanan tadi. Selain bisa membantu mengobati radang tenggorokan, rajin membersihkan mulut dan gigi juga dapat mencegah bau mulut yang seringkali menjadi masalah ketika berpuasa.

2. Hindari bernapas lewat mulut

Bernapas lewat mulut merupakan salah satu penyebab sakit tenggorokan. Pasalnya, bernapas dengan mulut akan membuat tenggorokan semakin kering saat puasa. Kondisi tenggorokan yang semakin kering ini dapat membuat tenggorokan pun semakin terasa sakit. Tidak hanya itu, bernapas dengan mulut akan memberikan akses untuk bakteri yang ada di udara langsung masuk ke tenggorokan dan memperburuk gejalanya.

Baca Juga: Mengatasi Masalah Kesehatan yang Umumnya Muncul Saat Berpuasa

3. Sahur dan berbuka dengan makanan/minuman hangat

Berbuka dengan makanan atau minuman dingin memang sangat menggugah selera, tetapi menghindari makanan dan minuman dingin ketika tenggorokan sedang tidak baik adalah salah satu cara menghilangkan sakit tenggorokan yang ampuh, lho.

Makanan dan minuman hangat dipercaya dapat membuat tenggorokan merasa rileks dan mengurangi rasa nyeri ketika menelannya. Selain itu, cobalah untuk mengonsumsi makanan yang mudah ditelan untuk menghindar tenggorokan bekerja terlalu keras.

4. Banyak konsumsi air putih

Air putih memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan, salah satunya sebagai obat tenggorokan sakit. Dengan minum banyak air putih ketika sahur dan berbuka, kamu bisa mencegah tenggorokan terasa kering selama berpuasa.

Tips minum air putih yang tepat saat berpuasa adalah dengan menerapkan metode 2-4-2, yaitu dua gelas air putih ketika berbuka, empat gelas air putih ketika malam hari, dan dua gelas air putih ketika sahur.

Melansir laman resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, air putih memiliki manfaat lain yang baik untuk kesehatan tubuh, seperti melancarkan pencernaan, mencegah peningkatan berat badan, mencegah dehidrasi, dan menghilangkan racun dalam tubuh.

Kurang minum air putih dapat menyebabkan tubuh dehidrasi hingga memicu penyakit batu ginjal dan infeksi saluran kencing. Bahkan, melansir Kompas.com, kurang minum air putih juga dapat memicu risiko penyakit stroke dan membuat pemulihannya semakin lama karena tubuh tidak terhidrasi dengan baik.

Untuk itu, penting bagi kamu agar terus menjaga kesehatan tubuh dengan minum air secukupnya setiap hari, terutama di bulan Ramadan. Sebab, air putih dapat menjaga kesehatan tubuh dari dalam.

Pasalnya, kita tidak tahu kapan penyakit akan menyerang kita dan keluarga, maka dari itu penting untuk kita membekali proteksi dini berupa asuransi kesehatan. Karena asuransi adalah bentuk cinta nyata, maka itu kami menyebutnya Insurance is Love.

Astra Life menghadirkan produk asuransi jiwa dan kesehatan. Seperti Flexi HS (Hospital and Surgical) dari Astra Life dapat jadi pilihan yang cocok untuk kamu. Flexi HS (Hospital and Surgical) dari Astra Life memberikan manfaat berupa fasilitas rawat inap sebanyak Rp2 juta per hari yang bisa diklaim tanpa perlu cek medis, memberikan fasilitas medical check up tiap 2 tahun sekali, hingga klaim asuransi lebih mudah dan praktis karena bisa dilakukan 100% secara online.

Tak hanya itu, Flexi HS juga memberikan perlindungan menyeluruh mulai dari rawat inap hingga pasca rawat inap, sehingga bisa memberikan rasa aman untuk kamu dan juga orang-orang terdekat. Kemudahan lainnya kamu bisa mencari tahu informasi lengkap mengenai asuransi Astra ini dengan mengunjungi website ilovelife.co.id, ya!

Baca juga: Akhirnya Pulang Kampung! Ini Tips Sehat Saat Mudik dan Lebaran 2022

5. Kumur-kumur dengan air garam

Air garam dipercaya dapat mengurangi iritasi dan peradangan di tenggorokan, serta dapat menjadi obat sakit tenggorokan susah menelan. Kamu bisa melakukan cara ini tiga kali sehari kala sahur, sebelum tidur di malam hari, dan ketika berbuka puasa. Pasalnya, air garam juga dikenal sebagai obat radang tenggorokan alami.

Caranya pun cukup mudah. Kamu bisa kumur-kumur dengan melarutkan campuran air garam dan air hangat, kemudian bersihkan mulut dan biarkan air garam menyentuh tenggorokan sedikit, tetapi jangan sampai airnya tertelan. Kamu hanya perlu berkumur-kumur hingga air garam dirasa telah menyentuh bagian tenggorokan.

6. Pakai masker dan hindari terlalu banyak bicara

Terlalu banyak bicara saat berpuasa dapat membuat tenggorokan terasa makin kering. Untuk itu, hindari terlalu banyak bicara untuk menjaga cairan di dalam mulut dan tenggorokan tidak kering. Apalagi mengingat kamu tidak akan mengonsumsi makan dan minum selama kurang lebih 13 jam karena berpuasa.

Selain itu, untuk menghindari kotoran dan kuman masuk ke dalam mulut dan mencapai tenggorokan, pakailah masker ketika kamu sedang beraktivitas di luar ruangan. Selain dapat membantu mencegah kotoran dan kuman, masker juga menjaga kamu menghirup polusi udara.

Artikel Lainnya
  • Health

Tentang –

Kami menghadirkan cerita dan kisah hidup yang inspiratif serta tips terbaik untuk menyadarkan kita agar terus mencintai hidup.

Terus Dapatkan Inspirasi, Subscribe Sekarang!

Instagram Facebook Twitter Youtube Linkedin

Tentang –

Kami menghadirkan cerita dan kisah hidup yang inspiratif serta tips terbaik untuk menyadarkan kita agar terus mencintai hidup.

Terus Dapatkan Inspirasi, Subscribe Sekarang!

Instagram Facebook Twitter Youtube Linkedin