Bonus Akhir Tahun Tiba, Ini 5 Hal yang Bisa Dilakukan

Dalam mencapai tujuan finansial, tambahan bonus akhir tahun bisa menjadi solusi. Simak 5 tips berikut untuk alokasi dana bonus akhir tahun.

Alvin T
|
18 December 2019
|
Finance

Alvin T
|
18 December 2019
|
Finance

Di akhir tahun, sebagian besar perusahaan akan membagikan bonus yang bisa berupa tambahan gaji akhir tahun atau dalam bentuk THR Hari Raya Natal. Bonus akhir tahun sendiri merupakan reward dari perusahaan, setelah kamu bekerja penuh dedikasi selama setahun.

Membayangkan kedatangan bonus akhir tahun, mungkin kamu sudah merencanakan liburan akhir tahun yang menyenangkan bersama keluarga atau orang terdekat. Tapi sesungguhnya, ada cara lain yang bisa kamu lakukan untuk memanfaatkan bonus akhir tahun, seperti penjelasan berikut.

5 Tips Alokasi Bonus Akhir Tahun

1. Hadiah untuk diri sendiri

Untuk awalan, sebaiknya kamu menggunakan bonus tersebut untuk memberikan penghargaan pada diri sendiri. Apalagi kamu telah bekerja keras sepanjang tahun. Tujuan kado ini agar kamu tidak mengalami tekanan dalam pekerjaan. Bentuk penghargaan itu bisa beragam bentuk. Misalnya dengan berlibur. Bentuk liburannya pun tak mesti mewah, asal kamu merasa rileks dan jangan sampai dana liburan lebih dari anggaran yang sudah ditentukan.

Cari Tahu: 6 Cara Liburan Setiap Tahun Tanpa Keluhan Dana

2. Membayar utang

Biasanya, utang memiliki macam bentuk. Bisa jadi utang dalam rupa uang tunai ke teman atau saudara, kartu kredit, cicilan rumah atau kendaraan, maupun utang usaha. Dengan menggunakan bonus akhir tahun sebagai dana pembayaran utang, maka kamu akan memulai awal tahun dengan lebih ringan. Cara itu juga bisa membantu kamu mengurangi beban keuangan di masa mendatang.

3. Salurkan ke asuransi

Ada baiknya, kamu juga menggunakan bonus itu sebagai modal masa depan. Misalnya saja dengan memperbesar dana pensiun kamu atau menyisihkan sebagian bonus untuk membeli asuransi yang diperlukan bagi keluarga. Misal asuransi kesehatan, asuransi pendidikan anak, asuransi rumah, atau asuransi kendaraan atau mobil, sehingga kamu akan selalu bisa melindungi masa depan keluarga.

Jenis asuransi yang baiknya tidak ditinggalkan adalah asuransi jiwa. Dengan memiliki asuransi jiwa, keluarga kamu bisa mendapatkan sejumlah dana dari perusahaan asuransi jika kamu tutup usia. Untuk asuransi jiwa, Astra Life menyediakan Flexi Life, asuransi jiwa ultra fleksibel pertama di Indonesia. Dengan Flexi Life, kamu dapat mengatur sendiri besar dana yang akan keluarga kamu dapatkan ketika kamu tutup usia hingga Rp5 Miliar. Kamu juga tak perlu takut komitmen panjang. Tidak seperti stigma asuransi yang lekat pada komitmen panjang (10-20 tahun), Flexi Life menyediakan metode pembayaran pertahun. Jadi, besar dana perlindungan dan besar harga premi asuransi kamu dapat disesuaikan dengan kemampuan finansial dan kebutuhan proteksi kamu pada tahun ini, sehingga tidak mengganggu cash flow kamu.

4. Sisihkan untuk modal investasi dalam portofolio tertentu

Untuk yang satu ini, sebaiknya kamu memilih portofolio investasi yang memberikan imbal hasil tinggi. Menurut Risza Bambang, Chairman One Shildt Financial Planning, seperti dikutip dari Kontan.co.id, kamu dapat pula menggunakan bonus akhir tahun untuk membeli produk investasi yang memberikan imbal hasil tinggi. Seperti reksadana, emas, deposito, properti, atau sebagai modal membangun usaha sendiri.

Ia juga menyarankan agar kamu memakai sebagian bonus akhir tahun sebagai dana darurat untuk kebutuhan mendesak. Misalnya, jika ada anggota keluarga yang mengalami kecelakaan atau sakit. Bagi kamu yang berkeluarga, sebaiknya dana darurat setara dengan pengeluaran selama enam bulan rutin. Sementara bagi kamu yang belum menikah, cukup tiga bulan saja.

Jenis asuransi yang baiknya tidak ditinggalkan adalah asuransi jiwa. Dengan memiliki asuransi jiwa, keluarga kamu bisa mendapatkan sejumlah dana dari perusahaan asuransi jika kamu tutup usia.

Pelajari: Evaluasi Keuangan Akhir Tahun

5. Berderma

Menggunakan uang bonus untuk berderma adalah suatu hal yang bisa memenuhi kepuasan batin kamu. Misalnya saja, kamu membayar zakat, melakukan sedekah, atau mengikuti program orang tua asuh, dan sebagainya. Siapa tahu, dengan berderma maka bonus kamu di akhir tahun mendatang lebih berlimpah lagi.

Nah, sudah siap membagi bonus akhir tahun kamu?