Kisah Sukses Hanifa Ambadar dan Affi Asegaf Membawa Female Daily Menjadi Forum Wanita Terbesar di Indonesia

Hanifa pun pulang ke Indonesia untuk mengembangkan blog mereka, Female Daily. Pelan tapi pasti, Female Daily berkembang.

Sejak sekolah dasar, Hanifa Ambadar punya hobi menulis. Topik yang ditulisnys beragam. Mulai dari kegiatan sehari-hari yang ditulis dalam buku harian hingga komentar soal kehidupan di sekitarnya. Kebiasaan menulis tersebut terus dilakukan sampai saat ini.

Ketika kuliah di Amerika Serikat sekitar tahun 1999, dia mulai mengenal jurnal online alias blog. Tanpa pikir panjang, Hanifa memanfaatkan blog sebagai media berbagi buah pikiran. Saat itu, dia tidak ambil pusing soal masa depan blog. Yang dia pikirkan hanyalah: menulis, menulis, dan menulis. Namun, itu tidak lantas membuatnya abai terhadap perkembangan blog. Apalagi, saat itu blog menjadi tren di Negeri Paman Sam.

Pada 2005, Hanifa memperhatikan kecenderungan blog-blog yang bermunculan mulai mengerucut pada spesialisasi satu bidang. Ada blog khusus travel, kuliner, fotografi, gawai, adibusana, kecantikan, desain interior dan lain-lain. Sekarang juga ada banyak contoh anak muda yang meraih sukses lewat blog-blog tersebut.

Awalnya, tulisan di blog pribadi Hanifa merupakan tanggapan terhadap pertanyaan-pertanyaan teman-temannya soal tren terbaru di Amerika Serikat. Karena memakan waktu dan tenaga jika mengirim jawaban-jawaban tersebut ke email masing-masing temannya, ibu dua anak tersebut memutuskan menuliskannya di blog. Semua tulisan Hanifa soal fashion dan kecantikan.

Keberadaan blog ternyata cukup memengaruhi pandangan khalayak umum. Blog-blog tersebut menjadi panduan bagi masyarakat untuk melihat berbagai hal. Perlahan tapi pasti, perusahaan-perusahaan mulai memperhitungkan keberadaan para narablog terutama pengaruhnya terhadap tren di masyarakat. Mereka mengundang para narablog untuk mengulas produk-produk yang dipasarkan.

Hanifa sadar gelombang demam blog juga bakal menyapu Indonesia dalam beberapa tahun ke depan. Bayangan itu, membuatnya semakin terpacu untuk rajin menulis di blog. Ramalan wanita berusia 36 tahun ini soal gelombang demam blog yang bakal menjangkiti Indonesia terbukti. Pada Oktober 2007, Pesta blogger pertama digelar di Jakarta. Perhelatan para narablog se-Indonesia tersebut dihadiri ratusan orang. Media massa pun ramai memberitakannya.

Pada Desember 2006, Hanifa menemukan blog Affi Assegaf yang saat itu bekerja di MAC Cosmetics. Dia sangat tertarik dengan tulisan-tulisan Affi. Pada April 2007 setelah melewati perbincangan yang cukup intensif selama berbulan-bulan, Hanifa resmi mengajak Affi bergabung dengan FashioneseDaily.com.

Mereka melihat potensi sebuah blog pribadi yang bisa menjadi bisnis atau media yang sangat berpengaruh. Hanifa dan Affi terinspirasi blog Stylebubble dan Bryanboy di luar negeri. Potensi tersebut makin tercium setelah banyaknya pengiklan yang berminat menempatkan produk mereka. Pada akhir 2007, blog yang diprakarsai Hanifa dan Affi mampu menggaet iklan dari brand-brand telekomunikasi dan teknologi.

Meski perusahaan terus tumbuh, trio Hanifa-Affi-Novita tidak pernah terlalu memusingkan soal rencana jangka panjang Female Daily. Apalagi, dunia digital selalu berubah.

Akhirnya pada 2009, Hanifa dan Affi memutuskan terjun penuh waktu dan serius mengurusi blog mereka. Hanifa pun pulang ke Indonesia untuk mengembangkan blog mereka, Female Daily. Pelan tapi pasti, Female Daily berkembang. Dana dari pengiklan dibuat untuk membuka kantor, membuat PT, dan merekrut karyawan untuk bagian penjualan.

Setelah itu mereka meluncurkan Mommies Daily (blog) yang anggotanya masih menggunakan fasilitas forum FashioneseDaily untuk berdiskusi seputar kehamilan, dan lain-lain. Karena melihat banyak topik di forum yang di luar fashion dan beauty, Hanifa dan Affi memutuskan untuk memindahkan forum tersebut ke domain FemaleDaily.com pada 2010.

Pada 2011, bergabunglah Novita Imelda sebagai investor sekaligus direktur operasional Female Daily. Novita merupakan anggota awal komunitas Female Daily. Hal ini pun membuktikan kalau memang dibutuhkan trik-trik khusus agar usaha Anda dilirik investor.

Ketika pertama kali diluncurkan, femaledaily.com memuat segala hal tentang wanita mulai dari fashion hingga tata rias rajah. Kini Female Daily hanya fokus soal kecantikan. Situs ini menyedot sekitar 7,8 juta page views per bulan. Dari jumlah tersebut, sekitar 99 persen merupakan wanita yang melek teknologi dan suka berbagi pengalaman dengan anggota lainnya dalam komunitas.

Female Daily kini berbadan hukum PT Daily Dinamika Kreasi dengan 1,5 juta pengunjung unik per bulan, 26 pegawai tetap, dan 10 pegawai paruh waktu/freelancer. Rencana ke depan, Female Daily akan membuat aplikasi mobile, baik untuk pengguna Android maupun iOS. Dalam waktu dekat, Female Daily bakal meluncurkan platform ulasan baru untuk layanan kecantikan seperti salon, spa, dan klinik kecantikan.

Ketika ditanya apa pencapaian terbaik dalam hidupnya sejauh ini, Hanifa menjawab, “Fakta bahwa saya bisa mewujudkan mimpi saya (dalam hal keluarga dan karier)."

Kini Female Daily dibidani tiga wanita; Novita Imelda, Affi Assegaf, dan Hanifa Ambadar. (Sumber: Female Daily)

Perusahaan tersebut belum lama ini mendapat kucuran dana segar dari Ideosource, salah satu anak perusahaan Grup Sinar Mas.

Meski perusahaan terus tumbuh, trio Hanifa-Affi-Novita tidak pernah terlalu memusingkan soal rencana jangka panjang Female Daily. Apalagi, dunia digital selalu berubah. Mereka hanya berharap situs Female Daily tetap relevan pada 10 tahun mendatang. Sekarang pun sudah banyak wanita sukses dalam bidang teknologi yang biasa digunakan dalam dunia konten digital atau platform.

Meski sederet prestasi diraih Female Daily, Hanifa tidak pernah lupa dengan perannya sebagai ibu dari dua orang anak. Agar bisa mengawasi buah hati di saat mengembangkan karier, dia memilih lokasi kantor yang dekat jaraknya dengan rumah dan tempat di mana kedua anaknya bersekolah. “Yang saya lakukan terintegrasi antara pekerjaan dan keluarga. Jadi bukan hal yang terpisah,” tuturnya kepada Bisnis.com.

Cara lainnya adalah dia selalu pulang kantor pukul 16.00 WIB agar bisa berkumpul dengan keluarga. Memiliki karier sukses dan keluarga yang bahagia, melengkapi kehidupan Hanifa. Ketika ditanya apa pencapaian terbaik dalam hidupnya sejauh ini, Hanifa menjawab, “Fakta bahwa saya bisa mewujudkan mimpi saya (dalam hal keluarga dan karier).”

Tentunya menyenangkan bisa terus menekuni hobi yang sekaligus menjadi pekerjaan seperti Hanifa Ambadar bukan? Agar semuanya bisa berjalan seimbang dengan minim risiko di masa depan, Anda pun bisa mulai merencanakan perlindungan untuk hari tua. Saat ini ada banyak perlindungan untuk mulai merancang masa depan, salah satunya Siap RencanaKu dari Astra Life. Selain memberikan perlindungan jiwa, Siap RencanaKu memberi manfaat tahapan tunai hingga usia 70 tahun. Jadi, #AyoLoveLife dan terus tekuni hobi yang menjadi pekerjaan Anda.

Artikel Lainnya

Tentang –

Kami menghadirkan cerita dan kisah hidup yang inspiratif serta tips terbaik untuk menyadarkan kita agar terus mencintai hidup.

Terus Dapatkan Inspirasi, Subscribe Sekarang!

Tentang –

Kami menghadirkan cerita dan kisah hidup yang inspiratif serta tips terbaik untuk menyadarkan kita agar terus mencintai hidup.

Terus Dapatkan Inspirasi, Subscribe Sekarang!