8 Tips Membangun Usaha dari Nol Bersama Pasangan

Membangun bisnis bersama pasangan bukanlah suatu hal yang bisa terjadi begitu saja, melainkan harus menggunakan rencana matang sejak awal. Berikut tips membangun usaha dari nol bersama pasangan!

tips membangun usaha dari nol dengan pasangan

8 Tips Membangun Usaha dari Nol Bersama Pasangan

Ini adalah rangkuman artikel versi Mobile. Buatlah sekitar 1-2 kalimat untuk rangkuman artikel untuk membimbing pembaca mengerti isi artikel.

Membuat usaha sendiri adalah impian bagi kamu yang bercita-cita menjadi seorang entrepreneur. Misalnya bikin bisnis online seperti yang sedang ramai saat ini, usaha kecil rumahan, atau bahkan bisnis bareng pasangan dari nol agar bisa sukses bersama.

Salah satu contoh pasangan yang sukses membangun bisnis bersama yaitu Miles dan Lillian Cahn yang berhasil membesarkan nama Coach yang dibangun sejak tahun 1940-an. Pada awalnya, Coach yang kita kenal hari ini didirikan dengan nama Manhattan Leather Bags.

Pada awalnya, Miles dan Lillian Cahn bekerja sama dengan enam seniman dan menciptakan koleksi yang terdiri dari 12 tas tangan. Rupanya, hingga hari ini, Coach berhasil mendapatkan keuntungan bisnis hingga USD 9 miliar atau sekitar Rp130 triliun. Wah, inspiratif banget, ya?

Namun, membangun bisnis bukanlah suatu hal yang bisa terjadi begitu saja, melainkan harus menggunakan rencana matang sejak awal agar langkahnya jelas dan berjalan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Begitu pula ketika membuat bisnis bersama pasangan, ada tantangan tersendiri karena di sini kamu akan mencoba untuk menyatukan dua kepala.

Meski kamu dan pasangan memiliki kesamaan, tentu akan ada perbedaan pendapat yang muncul ketika sedang merancang plan bisnis bersama. Maka itu, ada beberapa cara membuat usaha sendiri yang bisa kamu lakukan bersama pasangan agar bisnisnya bisa berjalan lancar dan sukses. Pasalnya, caranya bisa jadi berbeda dibanding mendirikan bisnis tanpa partner.

Cara Membangun Usaha dari Nol Bersama Pasangan

1. Ketahui tentang kelebihan dan kekurangan masing-masing

Saat ingin membangun usaha dari nol, sangat penting untuk kamu dan pasangan mengetahui kelebihan dan kekurangan kalian secara pribadi, agar kamu dan pasangan bisa saling berbagi cara mengelola bisnis sesuai dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing. Karena membangun bisnis membutuhkan perencanaan yang matang, baik itu bisnis kecil maupun besar, maka dari itu kalian bisa saling membagi tugas sesuai kemampuan yang kalian punya. Misalnya, kamu lebih ahli di bagian keuangan dan pasangan kamu lebih ahli di bagian pemasaran, hal seperti ini bisa sangat membantu berjalannya bisnis jika bisa dilakukan dengan tepat sesuai keahlian masing-masing.

2. Pastikan memiliki visi dan misi yang sama

Salah satu hal yang paling penting ketika ingin menjalani dan memulai bisnis bersama pasangan adalah kalian harus memiliki visi dan misi yang sama. Maka itu, bagian perencanaan sebelum menjalankan bisnis sangat penting untuk menyatukan visi dan misi apa yang ingin dicapai ketika bisnis berjalan.

Nah, kamu bisa mengajak pasangan untuk membuat daftar tentang apa saja yang ingin kalian capai dengan mendirikan bisnis tersebut. Selain membuat daftar, sangat penting untuk mengomunikasikan perbedaan yang mungkin terlihat ketika sedang melakukan perencanaan bisnis agar bisa menemukan jalan tengah. Pastikan keputusan yang diambil tidak berat sebelah agar bisnis bareng pasangan itu berjalan dengan lancar atas kesepakatan bersama.

3. Tentukan job description masing-masing

Walaupun kamu membangun usaha dari nol bersama-sama dengan pasangan, akan lebih baik jika kalian berdua tetap menentukan role dan job description masing-masing. Kenapa hal ini penting dilakukan? Supaya kamu bisa mengetahui apa yang dikerjakan pasanganmu dan begitu pula sebaliknya. Dengan job description yang jelas, akan lebih mudah juga untuk melihat perkembangan dan menjalani bisnis bareng pasangan. Bisa begitu karena kalian jadi sama-sama tahu siapa yang bertanggung jawab atas bagian A, bagian B, dan bagian lainnya.

4. Diskusikan toleransi atas risiko

Setiap usaha yang dibuat memiliki risiko kerugian hingga kegagalan. Hal ini perlu untuk diperhatikan juga, untuk menghindari konflik yang mungkin terjadi ketika kamu dan pasangan mengalami kerugian atau kegagalan. Cobalah diskusikan toleransi atas risiko yang mungkin kamu dan pasangan hadapi ketika menjalani bisnis.

Misalnya, kamu dan pasangan merupakan orang yang memiliki toleransi rendah atas risiko, maka itu akan lebih baik jika kalian memilih jalur pertumbuhan bisnis yang lambat dan stabil tanpa utang atau pinjaman. Namun, hal seperti ini bisa berubah seiring dengan berjalannya bisnis. Jadi, kamu dan pasangan perlu mengevaluasi kembali pandangan kalian tentang toleransi terhadap risiko secara teratur. 

5. Konsisten memberikan pujian dan kritik yang membangun

Karena ini bisnis milik berdua, maka kamu dan pasanganlah yang memiliki peran penting untuk saling memberikan semangat agar bisnis bisa terus berjalan dengan baik. Salah satu caranya ialah dengan memberikan pujian ketika pekerjaan yang dilakukan mendapatkan hasil baik, dan memberikan kritik membangun ketika inisiatif yang dilakukan belum sesuai dengan harapan.

Tak lupa juga untuk memberikan batasan antara kehidupan pribadi dan kehidupan bisnis supaya kamu dan pasangan bisa sama-sama bertindak profesional ketika diberikan pujian dan kritik untuk satu sama lain. Toh, seperti dalam hubungan, menjalani bisnis bareng pasangan juga belum tentu berjalan mulus selalu. Makanya, hal itu cukup penting karena biasanya kita sering melupakan aturan dasar ini ketika bekerja dengan orang yang dekat dengan kita.

6. Memiliki rasa humor agar bisnis tetap terasa fun!

Nah, tetap memiliki rasa humor ketika sedang membangun bisnis dari nol bareng pasangan juga penting, lho. Pasalnya, kamu akan bekerja bersama pasangan setiap hari dengan pekerjaan yang sama terus menerus. Agar tidak terkesan terlalu serius dan kaku, cobalah untuk meluangkan beberapa waktu ketika sedang bekerja untuk melakukan hal-hal yang kalian suka. Contohnya, jika kamu dan pasangan suka bernyanyi atau berkaraoke, tak apa-apa jika di jam istirahat kalian bisa berduet. Ini akan membangun positive vibes di sekitar kamu dan pasangan.

7. Siapkan dana darurat

Seperti yang kita tahu, membangun usaha dari nol membutuhkan modal atau biaya awal yang kerap kali cukup besar. Selain modal, kamu dan pasangan perlu mempersiapkan dana darurat yang bisa digunakan kapan saja ketika ada keperluan yang mendesak. Apalagi ketika memulai sebuah bisnis, biasanya kamu dan pasangan akan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk memiliki keuangan yang stabil. Sebelum itu, usahakan kalian untuk menyimpan sebagian modal sebagai dana darurat. Setelah keuangan dari hasil bisnis sudah terlihat keuntungannya, barulah kamu dan pasangan bisa menyisihkan sebagian uangnya untuk investasi jangka panjang.

8. Usahakan tidak memaksakan diri untuk terus bekerja

Membuat usaha sendiri bisa sangat melelahkan, maka dari itu kamu dan pasangan harus terus memperhatikan kesehatan satu sama lain. Jika pekerjaan yang dilakukan terasa membebani kesehatan, kamu bisa beristirahat terlebih dahulu atau bahkan mengajak pasangan untuk melakukan break sejenak. Pastinya kamu tidak mau kondisi kesehatan kamu dan juga pasangan memburuk meskipun bisnis yang kalian jalankan berjalan dengan baik, bukan? Apalagi dengan kondisi kesehatan yang buruk, bisa berdampak buruk terhadap bisnis yang dijalankan juga.

Selain menyiapkan dana darurat dan terus menjaga kesehatan satu sama lain, sangat penting kamu memiliki proteksi dini untuk mengurangi risiko tak terduga saat kamu dan pasangan menjalankan bisnis.

Pasalnya, memberikan proteksi dini dalam bentuk asuransi jiwa dan kesehatan juga merupakan bentuk cinta nyata yang bisa kamu berikan dan tunjukkan kepada orang-orang terkasih, lho. Karena itu, kami tidak menyebutkan asuransi, melainkan Insurance is Love atau asuransi itu cinta.

Terlebih lagi saat membangun bisnis, entrepreneur biasanya belum memiliki fasilitas kesehatan seperti karyawan kantoran. Maka itu, dalam membangun usaha, pastikan kamu dan pasangan memiliki manajemen risiko untuk menjaga finansial aman dari risiko yang mungkin terjadi, khususnya risiko sakit.

Untuk menemani kamu dan keluarga terus bahagia, Astra Life menghadirkan produk asuransi kesehatan seperti Flexi HS (Hospital and Surgical) yang dapat kamu pilih sesuai kebutuhan. Flexi HS dari Astra Life memberikan manfaat berupa fasilitas rawat inap sebanyak Rp2 juta per hari yang bisa diklaim tanpa perlu cek medis, memberikan fasilitas medical check up tiap 2 tahun sekali, hingga klaim asuransi lebih mudah dan praktis karena bisa dilakukan 100% secara online.

Tak hanya itu, Flexi HS juga memberikan perlindungan menyeluruh mulai dari rawat inap hingga pasca rawat inap, sehingga bisa memberikan rasa aman untuk kamu dan juga orang-orang terdekat. Kemudahan lainnya kamu bisa mencari tahu informasi lengkap mengenai asuransi Astra ini dengan mengunjungi website ilovelife.co.id, lho! Klaim asuransi lebih mudah dan praktis karena bisa dilakukan 100% secara online. Tunjukkan rasa cinta terhadap keluarga dan jaga mereka dengan proteksi dini.

Artikel Lainnya

Tentang –

Kami menghadirkan cerita dan kisah hidup yang inspiratif serta tips terbaik untuk menyadarkan kita agar terus mencintai hidup.

Terus Dapatkan Inspirasi, Subscribe Sekarang!

Tentang –

Kami menghadirkan cerita dan kisah hidup yang inspiratif serta tips terbaik untuk menyadarkan kita agar terus mencintai hidup.

Terus Dapatkan Inspirasi, Subscribe Sekarang!