Cara Mengatasi Maskne, Jerawat akibat Pakai Masker

Sejak menggunakan masker menjadi kewajiban, salah satu masalah kulit wajah yang timbul ialah maskne. Begini cara mengatasi maskne.

Sejak menggunakan masker menjadi kewajiban, salah satu masalah kulit wajah yang timbul ialah maskne. Begini cara mengatasi maskne.

Sejak pandemi melanda dan kebiasaan menggunakan masker menjadi kewajiban, ada dampak yang terasa nyata bagi kulit wajah kamu. Salah satunya, masalah munculnya mask acne atau dikenal sebagai maskne. Mungkin sebagian dari kamu jengkel melihat jerawat lebih mudah muncul belakangan ini. Apalagi kalau sampai meninggalkan noda bekas jerawat. Duh, itu sebabnya kamu perlu mengetahui cara mengatasi maskne.

Pakai Masker Sebabkan Jerawat?

Fenomena mudah munculnya jerawat di area yang tertutup masker bukan tanpa sebab. Saat kamu mengenakan masker, kulit di area yang tertutup akan lebih mudah berkeringat dan lembap. Apalagi kamu berbicara dan mengembuskan napas di dalam kungkungan masker itu juga. Ini juga akan menyebabkan sebum alias minyak yang bercampur dengan kotoran lebih mudah menumpuk. Alhasil, muncullah maskne si jerawat akibat masker. Lebih buruk lagi, gesekan masker dengan kulit juga bisa membuat iritasi yang membuat peradangan lebih parah pada area yang berjerawat.

Bagaimana Cara Mengatasi Maskne?

Sering mengganti masker

Untuk mengatasi maskne, kamu sebaiknya sering mengganti masker. Maka, penggunaan masker kertas yang berfilter atau masker bedah medis sekali buang akan lebih mudah. Kalaupun memilih masker kain yang reusable, pastikan tetap membawa cadangan agar bisa sering menggantinya. Simpan masker cadangan dalam tempat yang steril dan bisa dilapisi tisu agar tidak terpapar kotoran.

Masker sebaiknya hanya digunakan maksimal 4-5 jam. Pertimbangkan untuk menggantinya dalam durasi waktu yang lebih cepat apabila memiliki riwayat kulit berjerawat, ketika ada bagian masker yang basah, atau ketika berada di tengah cuaca panas dan lembap. Untuk masker kain, jangan lupa juga untuk mencucinya dengan seksama. Jangan sampai ada sisa kotoran atau bekas make-up yang menempel di masker.

Pilih jenis masker yang pas

Jika lebih suka masker kain, pilihlah yang berbahan katun atau polyester. Pilih juga yang teksturnya lembut untuk kulit. Potensi gesekan kulit dengan masker harus jadi pertimbangan utama dalam memilih bahan masker. Selain bahan, pilih juga ukuran maker yang sesuai dengan bentuk wajah dan kepala kamu. Masker yang terlalu besar atau terlalu sempit akan sama-sama buruk karena berpotensi menimbulkan gesekan lebih pada kulit.

Meski masker satu lapis atau scuba mask memang terasa lebih adem karena sirkulasi udara lebih mudah. Tapi, jangan lupa bahwa masker jenis ini tidak efektif dalam mencegah penyebaran virus corona. Pada masker jenis ini, partikel berhasil menyembur keluar bahkan pori-pori masker ini menyebabkan partikel terpecah menjadi ukuran kecil yang bisa tertinggal lebih lama di udara. Jadi meski sedang berusaha mencari masker yang nyaman untuk kulit wajah, jangan lupakan juga fungsi utamanya ya.

Pilih jenis masker yang pas

Jika lebih suka masker kain, pilihlah yang berbahan katun atau polyester. Pilih juga yang teksturnya lembut untuk kulit. Potensi gesekan kulit dengan masker harus jadi pertimbangan utama dalam memilih bahan masker. Selain bahan, pilih juga ukuran maker yang sesuai dengan bentuk wajah dan kepala kamu. Masker yang terlalu besar atau terlalu sempit akan sama-sama buruk karena berpotensi menimbulkan gesekan lebih pada kulit.

Meski masker satu lapis atau scuba mask memang terasa lebih adem karena sirkulasi udara lebih mudah. Tapi, jangan lupa bahwa masker jenis ini tidak efektif dalam mencegah penyebaran virus corona. Pada masker jenis ini, partikel berhasil menyembur keluar bahkan pori-pori masker ini menyebabkan partikel terpecah menjadi ukuran kecil yang bisa tertinggal lebih lama di udara. Jadi meski sedang berusaha mencari masker yang nyaman untuk kulit wajah, jangan lupakan juga fungsi utamanya ya.

Tampil tanpa make-up

Dengan alasan apapun, penggunaan make-up akan berpotensi menyebabkan jerawat muncul lebih cepat saat mengenakan masker. Bahkan make-up yang diklaim berbahan dasar non-komedogenik pun, tetap meningkatkan potensi munculnya jerawat. Selama pandemi ini, tampil alami tanpa make-up menjadi pilihan terbaik bagi kesehatan kulit.

Jika terpaksa karena kamu benar-benar tidak pede tampil tanpa riasan, pilih produk make-up yang sangat ringan. Kamu bisa coba make-up organik atau produk skincare yang berbahan dasar air seperti pelembap. Produk berbahan dasar air memiliki kelebihan tekstur yang ringan dan warna lebih natural. Memang produk jenis ini lebih tidak tahan lama di kulit. Tapi justru ini cocok digunakan di kondisi saat kamu mengenakan masker karena bannya cenderung tidak menutup pori-pori.

Masker sebaiknya hanya digunakan maksimal 4-5 jam. Pertimbangkan untuk menggantinya dalam durasi waktu yang lebih cepat apabila memiliki riwayat kulit berjerawat, ketika ada bagian masker yang basah, atau ketika berada di tengah cuaca panas dan lembap.

Lebih sering cuci muka

Untuk mengatasi tumpukan sebum, bersihkan wajah secara berkala. Bagi kamu yang masih bekerja di kantor misalnya, jangan lupa membawa sabun wajah, serta jangan lupa mencuci wajah setiap kali terasa sudah terlalu lembap. Bagi kamu yang tetap memakai riasan saat ke kantor, ini memang bisa jadi merepotkan. Tapi untuk memulai cara mengatasi maskne ada baiknya, kamu tetap mencuci muka di jeda makan siang, lalu kembali memakai riasan tipis setelahnya.

Saat mencuci muka, perhatikan bagian wajah yang berjerawat agar kuman jerawat mati dan area jerawat sudah matang bisa cepat kering. Tapi kamu juga perlu ekstra hati-hati, jangan membuat jerawat yang sudah matang pecah karena ini bisa menimbulkan iritasi. Usai mencuci muka, kamu juga perlu memastikan higienitas handuk yang digunakan mengeringkan wajahmu. Selanjutnya, kamu juga bisa gunakan toner untuk mengontrol produksi minyak berlebih pada kulit yang turut memicu jerawat.

Tapi, hati hati, jangan sampai wajahmu juga terlalu kering karena keseringan cuci muka. Pilihlah jenis sabun wajah yang sangat ringan dan bisa menjaga keseimbangan pH kulitmu. Kamu juga bisa memilih pembersih wajah yang mengandung ceramide untuk melindungi lapisan kulit dari kekeringan dan iritasi. Ceramide adalah lemak yang dihasilkan secara alami dari kulit yang penting dalam melindungi kelembapan kulit.

Gunakan pelembap dan tabir surya

Untuk perlindungan optimal dan pencegahan terhadap kulit kering itu, kamu juga bisa gunakan pelembap dan tabir surya saat keluar rumah. Ini membantu kamu mengatasi dilema akibat terlalu sering cuci muka. Kamu bisa memilih tabir surya dengan kandungan zinc dan titanium yang mampu mencegah iritasi wajah.

Pilih produk perawatan kulit tambahan dengan kandungan ini

Untuk kamu dengan kulit yang memang rentan berjerawat, bisa juga gunakan produk perawatan wajah tambahan yang memiliki kandungan kunyit, asam azelaic, dan niancinamide yakni formula B3. Kandungan-kandungan tersebut bisa mengatasi inflamasi pada kulit wajah. Ini baik digunakan terutama untuk kulit yang diterpa hawa panas dalam perangkap masker seharian.

Lindungi area jerawat dengan acne-patch

Jika saat ini kamu sedang berjerawat, penggunaan masker bisa jadi memperburuk kondisinya. Sebab, gesekan masker dengan kulit yang berjerawat akan berpotensi menimbulkan peradangan. Kamu bisa atasi dengan menggunakan acne-patch atau pimple patch. Semacam lapisan stiker pelapis yang dapat melindungi area jerawat kamu dari gesekan masker.

Jadi sekarang kamu tidak perlu lagi pusing, karena kamu sudah memahami cara mengatasi maskne meski harus selalu pakai masker di tengah pandemi ini. Untuk perlindungan asuransi jiwa, kamu juga tidak perlu tidak perlu khawatir, karena ada Flexi Life, asuransi jiwa terjangkau dari Astra Life. Simak juga tips kesehatan dan asuransi menarik lainnya dengan follow Instagram Astra Life. Salam sehat!

Artikel Lainnya

Tentang –

Kami menghadirkan cerita dan kisah hidup yang inspiratif serta tips terbaik untuk menyadarkan kita agar terus mencintai hidup.

Terus Dapatkan Inspirasi, Subscribe Sekarang!

Tentang –

Kami menghadirkan cerita dan kisah hidup yang inspiratif serta tips terbaik untuk menyadarkan kita agar terus mencintai hidup.

Terus Dapatkan Inspirasi, Subscribe Sekarang!