Tips Membuat Catatan Keuangan Harian untuk Pribadi

Berikut ini adalah tips membuat catatan harian pribadi yang bisa membantu kamu mengecek kondisi keuangan setiap harinya dengan mudah dan praktis.

membuat catatan keuangan harian untuk pribadi

Tips Membuat Catatan Keuangan Harian untuk Pribadi

Ini adalah rangkuman artikel versi Mobile. Buatlah sekitar 1-2 kalimat untuk rangkuman artikel untuk membimbing pembaca mengerti isi artikel.

Manajemen keuangan merupakan salah satu hal yang sangat penting di kehidupan kita. Pasalnya, ketika tidak bisa mengatur keuangan dengan baik, kita akan kesulitan untuk mengalokasikan uang tersebut dan tanpa sadar menghabisinya untuk keperluan yang sebenarnya tidak terlalu penting, serta berujung memicu tindakan impulsif. Inilah sebabnya penting untuk kamu memiliki dan membuat catatan keuangan harian.

Selain bisa membantu kamu untuk keeping track dengan kondisi keuangan, membuat catatan keuangan harian bagi pribadi juga baik untuk mengatur keuangan agar tidak digunakan buat keperluan yang tidak penting dan urgen. Dengan begitu, kamu bisa mengalokasikan uang sesuai dengan kebutuhan yang benar-benar kamu butuhkan setiap harinya.

Namun, bagaimana cara membuat catatan keuangan harian dengan baik? Berikut ini adalah tips membuat catatan harian pribadi yang bisa membantu kamu mengecek kondisi keuangan setiap harinya dengan mudah dan praktis. Yuk, simak!

Tips Membuat Catatan Keuangan Harian

1. Memilih aplikasi catatan keuangan harian pribadi

Sebelum membuat catatan keuangan harian pribadi, kamu perlu memilih aplikasi yang ingin digunakan untuk mencatatnya. Jika dulu kamu hanya mencatatnya di buku, sekarang sudah ada beragam aplikasi catatan keuangan yang bisa kamu gunakan untuk memudahkan proses pencatatan.

Contohnya saja Microsoft Excel atau Google Sheet. Dua aplikasi ini biasanya paling banyak digunakan untuk membuat catatan keuangan, baik catatan keuangan harian maupun catatan keuangan besar milik perusahaan. Nah, selain dua aplikasi itu, ada aplikasi lain yang bisa kamu download di Google Play Store atau App Store, seperti Money Lover, Monefy, UangKu, Finansialku, Money Manager, AndroMoney, dan masih banyak lagi.

Dengan menggunakan aplikasi catatan keuangan harian, kamu bisa lebih mudah melakukan manajemen keuangan karena biasanya aplikasi tersebut sudah menyediakan template untuk memasukkan pendapatan serta mencatat transaksi keuangan yang dilakukan setiap harinya.

2. Membuat list keuangan untuk prioritas

Setelah memilih aplikasi untuk mencatat keuangan pribadi, sekarang saatnya kamu membuat list atau daftar keuangan yang perlu dicatat sebagai prioritas. Umumnya salary atau gaji yang didapatkan setiap bulannya akan menjadi sumber pendapatan utama yang dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan prioritas sehari-hari.

Misalnya dalam setiap bulan, kamu perlu mengalokasikan gaji untuk hal-hal penting seperti membayar tagihan, membeli kebutuhan pokok, dan kebutuhan lain. Nah, supaya memudahkan pengeluaran harian yang nantinya bisa bertambah seiring berjalannya waktu, masukkan terlebih dahulu pengeluaran pokok tersebut sehingga kamu bisa melihat sisa uang yang masih bisa kamu alokasikan untuk kebutuhan harian seperti uang transport, makan siang, dan lain-lain.

Jika list keuangan pokok sudah siap, nantinya kamu hanya perlu menambahkan keperluan lain yang kamu beli secara harian di daftar yang sudah kamu buat untuk bulan ini.

3. Masukkan jumlah pendapatan dan pengeluaran

Karena gaji menjadi sumber pendapatan utama, masukkan gaji terlebih dahulu di kolom pendapatan. Kemudian, mulai buat rincian di dalam kolom pengeluaran. Pisahkan mana kebutuhan primer dan mana sekunder. Usahakan untuk selalu mencatat berapa jumlah yang dikeluarkan untuk setiap kebutuhan primer dan sekunder yang kamu habiskan setiap harinya.

Aplikasi catatan keuangan harian biasanya akan langsung membantu kamu menghitung sisa pendapatan utama (gaji) dengan pengeluaran yang kamu lakukan, sehingga memudahkan kamu untuk melihat seberapa banyak sisa uang yang masih kamu punya setiap harinya.

4. Melakukan update pendapatan dan pengeluaran harian

Bukan catatan harian namanya kalau tidak dilakukan pembaharuan setiap hari. Maka dari itu, sangat penting untuk melakukan update, supaya kamu bisa terus keep on track kondisi keuangan setiap hari. Karena setiap pengeluaran yang dilakukan, sekecil apapun pengeluaran tersebut, sangat penting dan berpengaruh dengan kondisi manajemen keuangan kamu.

Kamu bisa coba memasang alarm di penghujung hari sebagai pengingat untuk memperbarui catatan keuangan harian pribadi. Atau, jika merasa kesulitan meng-update setiap hari, kamu bisa set waktu selama dua kali sehari atau seminggu sekali. Yang terpenting, kondisi keuangan kamu harus terus diperbarui sampai kamu menerima pendapatan lagi pada bulan selanjutnya.

5. Mengatur bagian uang yang ingin disimpan untuk investasi

Tak hanya penting untuk memasukkan pendapatan dan pengeluaran, tetapi juga mengatur bagian uang yang ingin ditabung atau diinvestasikan. Dalam setiap manajemen keuangan, sangat penting untuk menyisihkan beberapa persen dari jumlah gaji yang didapatkan untuk disimpan sebagai dana darurat atau untuk diinvestasikan secara jangka panjang. Karena nilai uang terus berubah, maka dari itu penting untuk kamu berinvestasi juga.

Perlu diingat bahwa tabungan ialah harta yang disimpan untuk memenuhi goals atau tujuan jangka panjang. Misalnya, kamu memiliki cita-cita untuk membeli rumah, maka bisa menyisihkan sebagian gaji untuk mencapai tujuan tersebut. Lalu, untuk investasi bisa berbentuk barang seperti emas, rumah, tanah, reksadana, dan lain-lain yang bentuknya bukan uang.

Sedangkan dana darurat merupakan uang khusus disiapkan untuk kondisi darurat. Misalnya kamu atau keluarga ada yang terkena musibah dan memerlukan biaya, seperti kecelakaan atau dirawat di rumah sakit. Maka itulah kegunaan dana darurat, untuk menutupi dan membayarkan kondisi darurat yang memerlukan biaya.

Namun kadang, kita tak pernah tahu secara tepat dan rinci seberapa besar dana darurat yang dibutuhkan untuk mengatasi kondisi darurat yang terjadi kepada diri kita dan keluarga di masa depan. Itu sebabnya pemberian proteksi dini kepada keluarga sangat penting untuk menjaga mereka.

Proteksi dini yang bisa kamu berikan untuk menunjukkan rasa cinta dan peduli terhadap keluarga adalah dengan asuransi jiwa dan kesehatan. Karena itu, kami tidak menyebutnya asuransi, melainkan Insurance is Love atau asuransi adalah cinta.

Untuk menemani kamu dan keluarga terus bahagia, Astra Life menghadirkan produk asuransi jiwa dan kesehatan yang dapat kamu pilih sesuai kebutuhan. Salah satunya seperti Flexi Life dari Astra Life yang memiliki keunggulan di mana kamu bisa menentukan perlindungan jiwa hingga Rp5 miliar, dan tidak perlu medical check-up. Kamu tidak perlu repot untuk mendaftar ulang karena asuransi ini auto renew atau selalu diperpanjang secara otomatis setiap tahun.

Selain itu, kamu bebas mengubah besarnya Uang Pertanggungan, Masa Pertanggungan, Frekuensi Pembayaran Premi, dan mengajukan perubahan lainnya sesuai kebutuhan seiring dengan perubahan tahapan kehidupanmu secara online hanya dengan mengunjungi website ilovelife.co.id, lho! Klaim asuransi lebih mudah dan praktis karena bisa dilakukan 100% secara online. Tunjukkan rasa cinta terhadap keluarga dan jaga mereka dengan perlindungan jiwa. Nah, kamu bisa cari tahu selengkapnya dengan kunjungi Insurance is Love melalui link ini, ya!

Artikel Lainnya

Tentang –

Kami menghadirkan cerita dan kisah hidup yang inspiratif serta tips terbaik untuk menyadarkan kita agar terus mencintai hidup.

Terus Dapatkan Inspirasi, Subscribe Sekarang!

Tentang –

Kami menghadirkan cerita dan kisah hidup yang inspiratif serta tips terbaik untuk menyadarkan kita agar terus mencintai hidup.

Terus Dapatkan Inspirasi, Subscribe Sekarang!