Perjuangan Single Parent di Tengah Pandemi, Ini Strateginya!

Menjadi single parent yang harus bertanggung jawab untuk membesarkan anak memang menjadi tantangan tersendiri. Meski berat untuk dihadapi, tapi percayalah bahwa semuanya akan bisa dilalui.

Dinda Bellinda
|
18 August 2021
|
Life

Dinda Bellinda
|
18 August 2021
|
Life

Sudahkah kamu menonton film “Fatherhood”? Ini merupakan film drama terbaru Kevin Hart yang menduduki peringkat pertama Netflix di 82 negara setelah rilis pada 18 Juni 2021 lalu.

Cukup menguras air mata, film ini mengisahkan perjalanan seorang ayah yang harus membesarkan putrinya seorang diri karena istrinya yang meninggal dunia. Melewati hari-harinya sebagai seorang ayah tunggal untuk seorang anak perempuan, ia pun harus menggantikan sosok ibu untuk sang putri yang dinamai Maddy.

Hadir dengan plot yang sederhana, cerita ini sedikit banyak menyentuh nurani kita yang mungkin menghadapi kejadian serupa. Adanya pandemi ini memberikan berita duka untuk banyak orang yang harus kehilangan sosok pasangan. Sebuah cobaan yang datang secara tiba-tiba pun membuat pikiran kita bercampur aduk. Kita harus berjuang menghadapi kesedihan dan mengelola pikiran untuk bisa menjadi single-parent yang tangguh bagi anak-anak kita.

Menjadi single parent secara tiba-tiba dan masih harus bertanggung jawab untuk membesarkan anak memang menjadi tantangan tersendiri, terutama dengan situasi pandemi seperti sekarang. Meski berat untuk dihadapi, tapi percayalah bahwa semuanya akan bisa dilalui.

Menghadapi Kehidupan Baru Sebagai Single Parent

Jika kamu terpaksa mengalami kehilangan pasangan akibat pandemi ini, pertama-tama kamu bisa mencoba untuk menerima perasaan sedih yang timbul dan memberi waktu pada diri sendiri untuk memproses semuanya. Rehatlah sejenak dari segala aktivitas dan luangkan waktu untuk bicara pada anak soal kondisi yang sebenarnya. Apabila kamu bekerja, mungkin kamu bisa meminta sedikit kelonggaran dari tempatmu bekerja. Informasikan kondisi yang kamu hadapi sekarang dan ambil cuti, jika memungkinkan.

Being a single parent is twice the work, twice the stress and twice the tears, but also twice the hugs, twice the love and twice the pride

Keadaan yang berat janganlah membuat kamu terfokus di sisi negatifnya. Setelah menghabiskan beberapa waktu untuk bisa menenangkan hati dan pikiran, saatnya kamu bangkit dan memulai lagi. Perjalanan hidup mungkin berat, tetapi tentunya tidak ada yang mustahil bukan?

Dikutip dari The Asian Parent, seorang psikolog bernama Carl Pickhardt Ph.D, seorang single parent memiliki beberapa keunggulan sebagai berikut.

Ketangguhan Single Parent adalah Kelebihan yang Tak Dimiliki Orang Tua Biasa

Memiliki Komitmen Yang Tinggi
Komunikator Handal
Pengambil Keputusan Yang Kritis
Pengatur dan Pengelola Yang Baik
Penyusun Prioritas Yang Handal dan Jelas

Perencanaan Jangka Pendek dan Jangka Panjang Seorang Single Parent

Setelah kamu merasa siap untuk kembali melanjutkan hidup, kamu bisa coba membuat rencana jangka pendek dan panjang. Berikut adalah beberapa cara yang bisa mempermudah melakukan perencanaan keluarga sebagai seorang single parent:

a. Membuat Rencana Hingga 1 Tahun ke Depan

Ambil waktu tersendiri untuk fokus menentukan apa saja yang akan kamu butuhkan dan lakukan dalam 1 tahun ke depan. Misalnya, kamu bisa menuliskan kebutuhan sekolah anak dalam selama satu tahun. Selain itu, kamu juga bisa memperhitungkan penghasilanmu saat ini. Jika ada aset atau warisan yang ditinggalkan oleh pasangan, kamu juga bisa memasukan ini ke dalam daftar perhitungan.

b. Apa yang Ingin Kamu Capai Dalam 3 Tahun?

Setelah matang dengan rencana selama satu tahun, kini saatnya kamu membuat rencana jangka menengah. Bisa jadi, dalam 3 tahun lagi pandemi sudah berakhir, namun fakta bahwa kamu akan terus membesarkan anak sebagai single parent belum tentu akan berakhir juga. Misal, kamu bisa mulai dengan memikirkan pekerjaanmu selama 3 tahun mendatang, apakah kelak dapat membantu atau malah menjadi beban baru? Kamu pun bisa mulai memikirkan strategi baru, seperti mencoba mengejar target promosi jabatan atau malah mencoba banting setir ke profesi baru.

c. Bagaimana Keadaan Keluargamu 5 Tahun ke Depan?

Dalam lima tahun lagi, keadaan pasti akan banyak berubah. Kamu bisa mencoba untuk mempersiapkan pendidikan anak pada perencanaan lima tahun ini. Mulailah dengan membayangkan sekolah mana yang ingin ia tuju, sehingga kamu dapat membuat proyeksi keuangan untuk 5 tahun ke depan dan memastikan aset dan tabungan yang dimiliki cukup untuk memenuhi perencanaanmu.

Kamu juga perlu mengkomunikasikan rencanamu dengan sang anak agar ia mengerti kondisi yang sedang terjadi serta membantumu melewati waktu yang cukup berat ini. Melibatkan keluarga besar juga bisa jadi alternatif apabila kamu merasa tak mampu menjalaninya sendirian.

Persiapan Finansial Seorang Single Parent

Di awal perjalananmu menjadi single parent, mungkin kamu akan banyak bertanya-tanya apa saja yang perlu dipersiapkan untuk menjamin kelangsungan hidup keluargamu. Berikut adalah beberapa hal yang bisa kamu persiapkan mulai dari sekarang:

1. Dana Darurat

Dana darurat bisa memberikan banyak manfaat bagi kamu dan keluarga, terlepas dari situasi pandemi atau tidak. Jika sebelum kehilangan pasangan kamu sudah mulai mempersiapkan dana darurat, kini kamu mungkin perlu melakukan kalkulasi ulang mengingat berkurangnya sumber pendapatan keluarga.

Namun, jika sebelumnya kamu dan pasangan belum membicarakan hal ini, jangan tunda lagi. Sekarang adalah waktu yang tepat untuk mempersiapkan dana darurat. Sekecil apapun itu, sebaiknya kamu mulai menyisihkan penghasilanmu untuk digunakan sebagai dana darurat yang mudah dicairkan saat dibutuhkan.

2. Tabungan Pendidikan

Tak dapat dipungkiri, dengan bertambahnya usia anak, maka biaya pendidikannya pun juga semakin bertambah. Tentu kamu perlu mempersiapkan hal ini. Kamu juga perlu memperhitungkan tingkat inflasi yang mungkin memengaruhi kebutuhan dana pendidikan untuk anak.

Selain soal dana, ada baiknya kamu berbicara realistis dan menyamakan ekspektasi anak tentang kemana ia ingin bersekolah. Hal ini tentu sebagai langkah preventif munculnya kekecewaan akibat keinginan anak yang tak dapat terpenuhi di kemudian hari.

3. Investasi Masa Depan

Investasi masa depan ini bisa jadi untuk kebutuhan apapun. Bila saat ini mungkin penghasilan pribadimu rasanya cukup untuk diinvestasikan ke kebutuhan yang tidak primer, lakukanlah. Bisa saja hasil investasinya bisa kamu gunakan untuk membeli rumah baru atau berlibur dengan keluarga beberapa tahun mendatang.

Apapun keinginanmu dan keluarga, tentu perlu dipersiapkan sejak dini. Kamu bisa memilih berbagai macam instrumen investasi yang cocok dengan profil risiko serta kemampuanmu; mulai dari emas, saham, deposito, reksadana dan lain-lain.

4. Proteksi Kesehatan

Sudah tentu kesehatan adalah ingin kamu dahulukan, terlebih lagi di masa pandemi seperti saat ini; baik itu kesehatan diri sendiri maupun kesehatan anak. Memilih produk proteksi kesehatan yang lengkap tapi juga sesuai dengan kemampuan finansial kamu dan keluarga adalah hal yang cukup penting. Berbicara tentang proteksi kesehatan yang tepat untukmu dan keluarga, Astra Life menghadirkan produk yang memiliki berbagai macam manfaat, seperti Medicare Premier. Mulai dari premi yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan, jangka waktu proteksi hingga usia 99 tahun, hingga manfaat private bedroom apabila kamu harus menjalani rawat inap.

Selain itu, tentu saja kamu juga bisa memberikan manfaat kesehatan ini untuk anak tercinta. Medicare Premiere memungkinkan kamu masuk ke dalam satu polis asuransi yang sama dengan anak. Anak sehat, kamu pun mudah mengaturnya. Jangan sampai beban premi yang sudah kamu keluarkan, tak sesuai dengan manfaat yang ditawarkan. Pastikan kamu menjadi nasabah cerdas, ya!

Perjuangan Single Parent: Perjuangan Yang Mandiri, Perjuangan Yang Berani

Kesulitan hari ini tentu bukan akhir segalanya. Perjalanan hidup masih panjang. Meskipun berat karena harus melakukan semuanya secara mandiri, percayalah kamu pasti kuat. Dengan adanya persiapan dari sisi fisik dan mental, kami pasti sanggup menghadapi keadaan ini. Yakinilah bahwa kamu tidak sendiri, karena akan banyak kebaikan yang siap membantumu.

Dapatkan proteksi kesehatan yang tepat untukmu dan keluarga bersama Astra Life!, Kunjungi laman astralife.co.id dan jangan lupa follow Instagram @AstraLife agar tak ketinggalan tips seputar kesehatan dan keuangan. Urusan Sehat, Jadi Mudah.

#IGotYourBack